Tetap Eksis! Gudeg Legendaris Mbah Lindu di Jogja Sudah Berjualan Sebelum Kemerdekaan

MaxNyoos.com - Selain kaya akan destinasi wisata, kota Pelajar ini juga dikenal sebagai surganya Gudeg. Wisatawan yang berkunjung ke kota Yogyakarta bisa dengan mudah menemukan makan ini. Gudeg sendiri terbuat dari nangka muda yang kemudian dimasak bersama santan. Menyantap gudeg paling pas dengan nasi hangat, ditambah lauk telur, ayam, tahu dan sambal krecek.

Gudeg mbah Lindu adalah salah satu rekomendasi gudeg yang wajib kamu coba ketika berkunjung ke Jogja. Setyo Utomo atau yang dikenal dengan panggilan mbah Lindu ini menjadi penjual gudeg tertua di Jogja loh. Dirinya mulai berjualan pada tahun 1940, dimana Indonesia bahkan belum merdeka. Mbah Lindu sendiri kini telah berusia 99 tahun pada tahun ini.

Untuk harga gudegnya sendiri mulai dari Rp 15 ribu sampai Rp 30 ribu, dan akan ada harga tambahan jika menambah lauk. Lauk yang disediakan juga beraneka ragam, mulai dari ayam, telur, tahu, dan krecek. Disini kamu juga bisa memilih apakah menggunakan nasi atau menggunakan bubur. 

Baca Juga 7 Kuliner Legendaris Khas Kota Solo, Bikin Kangen !!

Bagi wisatawan yang tertarik mencoba gudeg legendaris ini bisa langsung datang ke Jalan Sosrowijayan. Warungnya berada tepat di pos ronda samping Hotel Grage Ramayana Jogja. Mbah Lindu mulai berjualan dari jam 5 pagi hingga jam 10 pagi. Jika ingin mendapat lauk yang lengkap, kamu bisa datang di pagi hari. Gudeg mbah Lindu sangat terkenal di kota Jogja, bahkan orang luar kotapun sampai rela datang dan antri hanya untuk menikmati gudeg legendaris ini.

Dulunya mbah Lindu harus menggendong dagangannya sambil keliling berjalan kaki dari rumahnya di Klebengan, Sleman ke kawasan Kaliurang. Meski tempatnya berjualan hanya dipinggir jalan, tapi cita rasanya tidak perlu di ragukan. Bahkan berbagai kalangan sudah membuktikan kelezatan gudeg mbah Lindu ini. Juga banyak turis asing yang datang membeli dan memesan gudeg legendaris ini untuk dibawa pulang ke negara asalnya.

Baca Juga 5 Tempat Wisata Kuliner Legendaris Yang Wajib Anda Dikunjungi Saat Traveling Ke Kota Bandung

Gudeg sendiri memiliki 2 jenis, ada yang gudeg kering dan ada gudeg yang basah. Perbedaannya ada pada santan yang digunakan, gudeg kering menggunakan lebih sedikit santan, sedangkan gudeg basah lebih banyak santan. Untuk gudeg mbah Lindu sendiri termasuk jenis gudeg basah, jadi santannya lebih berasa.

Baca Juga 16 Daftar Hotel Murah di Jogja Harga Mulai 50 Ribuan, Cocok Untuk Para Backpacker

Meski sudah lanjut usia, mbah Lindu tetap meracik bumbu dan mengolah gudegnya sendiri untuk mempertahankan cita rasa gudeg asli buatannya. Sedangkan untuk yang berjualan di depan pos ronda sekarang adalah putri bungsunya Ratiah.

Tertarik untuk mencoba gudeg legendaris buatan mbah Lindu ini? Yuk langsung berangkat…